UtusanIndo.com,(Padang) – Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, mengatakan,Beban APBD Sumbar bertambah, Karena menyusul telah dialihkannya kewenangan SMA/SMK ke tingkat Provinsi dari kabupaten/kota.
“Kita saat ini telah mengangarkan belanja daerah untuk gaji pegawai pun harus ditambah Rp1,4 triliun. Sedangkan alokasi pusat ke daerah masih disalurkan sebesar Rp700 miliar”, Kata Wagub Sumbar saat menghadiri peresmian gedung baru Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) di Kota Padang, Kamis (26/4/2018).
Menurut, Mantan Bupati dua periode Pesisir Selatan ini, Sumber pendanaan pembangunan di Sumbar tidak sepenuhnya bisa mengandalkan APBD Sumbar yang jumlahnya hanya Rp6,6 triliun. Apalagi, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sumbar juga hanya berkisar di angka Rp1,6 triliun.
“Kita melihat kondisi ini mempersempit ruang bagi Pemprov Sumbar untuk gencar menambah sarana prasarana pendidikan, baik di level SD, SMP, atau SMA”, Kata Nasrul Abit
Untuk diketahui, jumlah peserta Ujian Nasional tingkat SMP/MTs di Sumbar mencapai 99.579 orang. Dari angka tersebut, 49.452 siswa menjalani UNBK dan 50.127 siswa mengikuti UNKP.(bos)
Discussion about this post