UTUSANINDO.COM, (PADANG PANJANG)–Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang Panjang gencar melakukan pengawasan kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan Protokol Kesehatan, sejak diterapkannya masa adaptasi kebiasaan baru. Upaya tersebut turut melibatkan unsur Kepolisan dan TNI.
“Hingga saat ini vaksin Covid-19 belum ditemukan. Tidak ada cara lain pencegahan penularan virus corona selain kedisiplinan kita menerapkan Protokol kesehatan. Yaitu, memakai masker, menjaga jarak, dan sering mencuci tangan,” ungkap Kasatpol PP Kota Padang Panjang Drs. M. Albert Dwitra, MM melalui Kabid Trantibum Penagakan Perda Herick Eka Putra, S.STP.
Untuk itu, kata Kabid Trantibum dan Penegakan Perda, Herick Eka Putra, berdasarkan Perwako No. 25 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Tatanan Normal Baru, pihaknya intens melakukan penertiban.
Di sekolah Menengah Pertama, yang telah menerapkan pembelajaran tatap muka, Pol PP menugaskan anggotanya melakukan pengamanan dan pengawasan siswa dari masuk hingga pulang sekolah.
” Jam 6.30 anggota Pol PP sudah bertugas melakukan pengamanan di sejumlah sekolah SMP, anggota Pol PP stand by sampai jam sekolah selesai, sepulang sekolah kita benar benar mengawasi para pelajar itu sampai pulang,” kata Herick.
Pol PP bahkan mengingatkan para pelajar tidak jalan berbarengan sepulang sekolah. ” Para pelajar itu juga kita ingatkan tidak jalan bergerombol sepulang sekolah, Ditempat jajan di tepi jalan, bila kita temukan ada kerumunan anak sekolah, maka langsung kita bubarkan,” katanya.
Bersama TNI dan Polri, Pol PP juga melakukan operasi masker di pasar. ” Pol PP juga melakukan operasi masker, kita juga membagi-bagikan masker, meminta masyarakat tidak abai,” kata Herick
” Dikarenakan posisi kantor kita agak sulit diakses masyarakat, maka kita juga mendirikan posko pengendalian trantibum di Gedung M. Syafei. Hal ini untuk memudahkan kita melakukan pemantauan dan pengawasan serta jmempermudah interaksi dengan masyarakat,” lanjut Herick.
Sore harinya, Pol PP mengerahkan anggota nya berkeliling hingga memasuki gang, mengingatkan warga pentingnya protokol kesehatan. (Release Kominfo)
Discussion about this post