UTUSANINDO.COM,(PADANG) –
Wakil Gubernur Nasrul Abit membuka secara resni Musda Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Sumbar ke XII untuk periode 201cm7-2020 di Hotel Basko, Selasa (3/10/2017).
Hadir dalam kesempatan itu Ketua DPP HIPMI, Ketua Kadin Sumbar, ketua Asita, Forkopimda Sumbar mantan Ketua HIPMI Sumbar, serta Ketua DPC HIPMI kab /kota se Sumbar.
Suasana Musda yang begitu ramah dan ceria dikalangan pengusaha muda ini terlihat ceria dan sorak senang saling mensupport dan membanggakan.
Wakil Gubernur Nasrul Abit dalam kesempatan itu menyampaikan, kini saatnya pengusaha daerah untuk profesional dalam bersaing mendapat proyek pembangunan di Sumatera Barat. Karena saat ini semua telah buka, kami pemerintah tidak bisa memproteksi pembagian proyek, KPK mengawasi sampai menyadap hp para pejabat, karena tidak zamannya lagi, jika ketahuan ada kami bisa masuk penjara.
Oleh karena diharapkan para pengusaha di Sumbar agar meningkatkan profesional kerja sehingga bisa memangkan semua tender pembangunan daerah jika tidak tentu pengusaha lain yang mendapatkannya, ujarnya.
Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan, untuk kepemimpinan HIPMI Sumbar mendatang agar bersanding bukan bertanding, lakukanlah musyawarah mufakat dalam pemilihan ketua umum. Kita mesti kompak dari dalam Sumbar untuk memajukan negeri ini, tidak tanpa kecuali pembangunan Sumatera Barat butuh kebersamaan, bekerja keras bukan dengan “mencikaraui ” atau mencaci makin kondisi yang ada. Kita kadang juga heran jika di rantau semua masyarakat minang kompak bahkan mampu memberikan dukunga akan pembangunan kampung halaman sayangnya jika di kampung terjadi kok tidak bisa kompak, kata Wagub Nasrul Abit penasaran.
Kepada Saudara Zigo Rolanda yang telah mengakhiri masa kepemimpinan saat ini, atas nama pemerintah daerah memberi apresiasi atas segala kontribusi kerja HIPMI ikut memajukan pertumbuhkan ekonomi Sumatera Barat minimal dalam tiga tahun terakhir ini, semoga adinda Zigo Ronlanda semakin sukses lagi di masa masa mendatang, ungkap Nasrul Abit.(Fb/cn)
Discussion about this post