UTUSANINDO.COM,(JAKARTA)- Presiden Joko Widodo bergabung dengan massa aksi 212 untuk melakukan salat Jumat di Monas dengan khotib Rizieq Shihab.
Sesudahnya, Jokowi naik panggung, menyapa umat. Ia menyampaikan terima kasih para pengunjuk rasa 212 yang melakukan aksi mereka dengan tertib. Dengan keriuhan dan sambutan yang meriah, Jokowi juga mengucap terima kasih atas doa yang dipanjatkan untuk keselamatan bangsa.
Dilaporkan wartawan BBC Heyder Affan, hanya sesaat setelah Jokowi pergi, Rizieq Shihab mengambil panggung dan memimpin massa untuk menyanyikan seruan penangkapan Ahok dengan nada lagu anak-anak, ‘Menanam Jagung,’ menjadi: “Tangkap, tangkap, tangkap di Ahok, tangkap si Ahok sekarang juga.”
Dalam aksi yang sama 4 November, para pengunjuk rasa mempermasalahkan Jokowi mengutus wakil presiden Jusuf Kalla untuk menemui perwakilan demostran yang menuntut dipenjarakannya Ahok untuk tuduhan penistaan agama.
Saat itu Presiden Jokowi disebutkan tertahan di luar Jakarta sesudah meninjau proyek MRT di bandara Cengkareng, dan kesulitan masuk Jakarta saat unjuk rasa berujung rusuh.
Kali ini, pagi hari saat unjuk rasa dimulai, Jokowi meninjau proyek pambangunan sarana Asian Games di GBK Bung Karno, Senayan Jakarta. Dan ternyata, ia kembali ke Istana pada waktunya.
Turut dalam salat Jumat itu, wakil presiden Jusuf Kalla, Menko Polhukam Wiranto, Menteri Agama Lukman Saifuddin, dan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.
Awalnya, disebutkan salat Jumat akan dipimpin Ketua MUI, Maruf Amin. Namun ternyata khotbah dipimpin oleh Rizieq Shihab, pemimpin FPI dan tokoh yang dianggap penggerak utama gerakan mempidanakan Ahok yang mendapatkan momentumnya lewat aksi 411 dan 212 kali ini.
Rizieq Shihab juga dianggap sebagai penentang kuat Jokowi -dan bisa memperolok Jokowi secara terbuka.
Aksi 212 secara resmi berakhir dengan selesainya salat Jumat. Dan lebih dari 200 ribu pesertanya sudah mulai membubarkan diri.
Sumber: BBC INDONESIA.COM
Discussion about this post