UTUSANINDO.COM, Padang– Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan RI, Dedi Nursyamsi memuji penyelenggaran Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) ke XVI tahun 2023 di Padang, Provinsi Sumatera Barat (Prov. Sumbar). Bahkan menurutnya, ini adalah yang terbaik sepanjang ia mengikuti sejak tahun 2009.
“Sepanjang saya mengikuti Penas KTNA sejak 2009, Sumbar adalah provinsi yang paling siap. Ini adalah penyelenggaraan terbaik,” ungkapnya saat acara Temu Profesi Duta Petani Milenial/Duta Petani Andalan serta Milennial Agriculture Forum (MAF) Edisi Penas Nelayan XVI di Gedung Bagindo Aziz Chan, Aia Pacah, Kota Padang, Sabtu (10/6/2023).
Ia menuturkan, selain dari segi persiapan, yang membedakan Penas KTNA ke-XVI ini dari penyelenggaraan sebelumnya adalah capaian Sumbar dalam pembangunan sektor pertanian. Menurutnya, Sumbar termasuk provinsi yang berkontribusi besar dalam pembangunan sektor pertanian nasional.
“Seperti apa yang disampaikan Gubernur, saat acara pembukaan Penas, Sumbar berhasil meningkatkan nilai tukar petani pada awal tahun 2023 bahkan melebihi angka rata-rata nasional, itu salah satu buktinya,” tutur Dedi.
Dalam acara tersebut, selain menyinggung tentang kesiapan Prov. Sumbar sebagai tuan rumah acara nasional, ia juga membahas tantangan sektor pertanian indonesia dewasa ini, karena rata-rata petani nasional didominasi oleh petani hang berusia 50 tahunan keatas.
Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah saat ditanyakan terkait pujian yang diberikan oleh Kepala BPPSDMP Kementan RI kepadanya, menanggapinya dengan mengucapkan kalimat syukur.
“Alhamdulillah, upaya kita bersama mendapat apresiasi dari Kementerian. Semoga ini, bisa menambah semangat kita bersama untuk lebih baik dalam bekerja,” ungkapnya.
Ia menambahkan, ini baru hari pertama masih ada 4 hari lagi penyelenggaraan Penas Tani di Sumbar, fokus dan kinerja seluruh panitia mesti selalu terjaga. Ia mengaku, sukses penyelenggaraan dari awal sampai akhir adalah target utama pihaknya saat ini. (adpsb)
Discussion about this post