UtusanIndo.com,(SIJUNJUNG) – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengatakan, kedepannya disiapkan jalur atau tanda dan tim evakuasi jika untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, pentingnya jalur atau tanda evakusi di lokasi wisata agar tidak terjadi korban jika bencana sewaktu-waktu terjadi. Hal itu diucapkan disela-sela kegiatan penanaman pohon bersama Wakapolda Sumatera Barat, Bupati Sijunjung dan rombongan lainnya di Geopark Silokek, Kabupaten Sijunjung Sumatera Barat (6/11).
Doni Monardo mengatakan dalam sambutannya, “diharapkan kedepannya disiapkan jalur atau tanda dan tim evakuasi jika untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, sangat mungkin terjadi banjir kiriman dari hulu melewati Geopark ini”, ucap Doni.
Permasalahan lainya adalah tentang kebersihan, “harus disediakan banyak tempat sampah di berbagai titik agar kebersihan Geopark terjaga dengan baik, dan wisatawan dapat dengan nyaman dan aman menikmati keindahan Geopark ini”, tambah Doni.
Febrin Anas Ismail selaku tim ahli Ranah Minang Silokek mengatakan, Geopark Silokek memiliki pemandangan alam yang indah mulai dari keindahan flora, batuan alami dan sungai batang kuantan yang mengalir dari Sijunjung hingga Selat Malaka.
Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, menyatakan “Geopark Silokek merupakan salah satu dari sedikit Geopark berskala nasional dan akan diajukan sebagai Geopark berskala internasional dari UNESCO”, kata Yuswir.
Selain itu geopark ini dapat dijadikan sarana edukasi bagi wisatawan, konservasi terkait alam yang terdapat didalamnya dan pengembangan ekonomi bagi masyarakat setempat. Bulan ini akan ada perlombaan arung jeram internasional yang akan melewati Geopark Silokek diikuti oleh 240 peserta dari mancanegara.(humas BNPB)
Discussion about this post