UtusanIndo.com,(Pangkalan)- Kepala Bidang Rehap Rekontruksi BPBD Provinsi Sumatera Barat Suryadi mengatakan, pihaknya bersama masyarakat Nagari Pangkalan berhasil memberikan solusi terhadap musibah banjir besar 2017 dengan menghidupkan kembali Batang Kasok Nagari Pangkalan Koto Baru, karena sebelum musibah banjir 2017 Batang Kasok dalam kondisi Mati.
“Kita sengaja datang ke Batang Kasok, karena berkat hidup kembali Batang Kasok ancaman musibah banjir dapat diatasi, buktinya sampai sekarang tidak terjadi banjir lagi,”ujar Suryadi didampingi Wali Nagari Pangkalan Koto Baru Rifdal, disela- sela kunjungan Jurnalis peserta Bimtek JITU PASNA, di tepi Batang Kasok, Jumat, 1 Movember 2019.
Menurut Suryadi, dengan mendapatkan informasi dari rekan- rekan jurnalis, maka hal seperti inilah yang diharapkan.
“Kita sedikit mengalami keterbatasan informasi bencana, karena data-data awal tidak bisa mengambil kebijakan cepat, karena informasi awal ini tidak masuk,”ujarnya.
Dikatakan Suryadi, pihaknya tidak mengetahui permasalahannya, yang tahunya banjir, tetapi apa penyebab banjir itu yang tidak terinformasikan kepada Provinsi, sehingga untuk antisipasi itu tidak cepat.
“Bantang Kasok ini dapat membantu,karena awalnya sungai ini mati, sehingga sungai ini dihidupkan kembali, jadi kalau informasi ini dapat kita dari awal, maka permasalahan akan cepat teratasi,”ujarnya.
Wali Nagari Pangkalan Rifdal mengatakan, pihaknya setelah musibah banjir besar 2017, masyarakat sudah kembali pulih.
“Alhamdulilah berkat dorongan pemerintah melalui BPBD, dunia usaha dan masyarakat, pemulihan infrastruktur dan perekonomian masyarakat kembali normal,”ujarnya.
Menurut Rifdal, pihaknya selama ini mendapatkan bimbingan dari BPBD Provinsi Sumbar dan BPBD Kabupaten yang terus menerus.
“Kita sangat berterima kasih kepada BPBD Sumbar, semoga program- program selalu hadir di Nagari kami,”ujar Rifdal mengakhiri semberi tersenyum. (Chan)
Discussion about this post