UtusanIndo.Com,(PADANG) – Gubernuran, hampir setiap hari menerima tamu dalam kegiatan kepemerintahan di Sumatera Barat dan lebih enjoi dilakukan dirumah dinas, baik hari kerja maupun pada hari libur, semua dilakukan Gubernur Irwan Prayitno dengan senang hati.
Tak terkecuali bersama Pimpinan Pengurus Pusat Ikatan Da’i Indonesia di ruang tamu dan diruang keluarga rumah dinas Gubernur, sambil makan berdialog ceria bebagi cerita dan informasi, sekali-kali terdengar gelak tawa ceria yang hadir saat itu, Minggu pagi (4/3/2018)
Organisasi Ikadi merupakan organisasi kemasyarakatan yang bersifat ke-Islam-an yang diwujudkan dalam bentuk ukhuwah dan silaturahim dalam membina dan mengembangkan ta’aruf (saling mengenal), ta’awun (saling menolong), dan tausiat (saling berwasiat) di jalan kebenaran guna memperkukuh kesatuan dan persatuan bangsa serta mengangkat harkat dan martabat umat manusia.
Ikadi bercirikan organisasi berciri keterbukaan dalam penerimaan anggota, menampung aspirasi, partisipasi, prakarsa, dan dinamika anggota. Juga berciri kemandirian yang dicerminkan dalam sikap organisasi yang memiliki otonomi dalam pemikiran, pengambilan keputusan, penyelenggaraan kegiatan secara amal jama’i terutama bertumpu pada kemampuan pemikiran, upaya, dan sumber daya sendiri sesuai dengan program yang telah ditetapkan.
Dan berciri kekeluargaan yang diimplementasikan pada pengembangan wawasan kebangsaan dan kebersamaan untuk menumbuhkan sikap kekeluargaan da’i serta berpartisipasi dalam pemersatu umat, masyarakat, bangsa, dan negara
Latar belakang berdiri Ikadi merupakan tantangan dari kondisi dan kompleksitas dakwah dalam menghadapi gelombang dan tantangan globalisasi memerlukan langkah-langkah yang progresif, proaktif, intensif, terencana, sistematis, dan seimbang. Semua langkah ini diharapkan melahirkan pandangan baru umat yang melihat Islam sebagai pemberi solusi bagi semua persoalan umat dan kemanusiaan.
Rancang bangun wadah dakwah ini bertujuan untuk memberikan pencerahan secara masif pada kaum muslimin agar mereka tidak terjerat dalam penyesatan-penyesatan yang menggelincirkan mereka dari jalan yang benar.(BS/rel)
Discussion about this post