UTUSANINDO.COM,(PADANG) – Gubernur Sumbar Irwan Prayitno,mengatakan, banyak suka dukanya saat menjadi aktifis dakwah kampus, Karena dinamika ini yang membuat aktifis untuk bersabar dalam menyebarkan dakwah islam.
“Kami menghadapi sebagai aktivis dakwah kampus, saat masih kuliah dahulu. Dinamika ini yang membuat kita bisa belajar memahami kondisi yang ada untuk sebuah keinginan menyebarkan dakwah islam”, Ujar Gubernur saat memberikan sambutan dalam Acara Family Gatheting FSI (Forum Studi Islam)di Auditorium Gubernuran Sumbar, Jum’at (16/2/2018).
Menurut, Gubernur, Kehadiran dirinya untuk memberi motivasi dan berbagi pengalaman ke pengurus FSI sebagai aktivis dakwah Islam.
“Menjadi aktivis kampus memang sesuatu pengalaman yang sulit dilupakan, kegigihan, ketekunan dan sungguh-sungguh menjadi kekuatan untuk bisa berhasil”, ujar Irwan Prayitno.
Sebagaimana diketahui sebelum menjadi Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno memang seorang politisi yang memiliki komitmen moral yang kuat dilandasi ajaran agama yang dianutnya.
Irwan Prayitno memulai karir politiknya memang berawal dari dakwah di kampus-kampus. Ketika pendirian PK, ia masih kuliah S-3 di Universitas Putra Malaysia (UPM), dan dipercaya menjadi Ketua Perwakilan PK di Malaysia.
Kemudian dalam Pemilu 1999 terpilih menjadi anggota DPR dari Sumatera Barat. Pada Pilkada 2005, ia maju sebagai calon Gubernur Sumbar bersama Ika Kusuma Hamid, namun belum nasibnya jadi gubernur saat itu.
Pada Pilkada 2010, ia kembali diperintah partai untuk maju dalam pilkada Sumbar dan berpasangan dengan Muslim Kasim. Ia terpilih sebagai Gubernur Sumatera Barat periode (2010-2015)
Dan kemudian kembali diperintah partai ikut Pilkada Sumbar 2015, Irwan Prayitno berpasangan dengan Nasrul Abit dan terpilih untuk periode kedua (2016-2021). Hadiri oleh seluruh mantan pengurus dan pengurus anggota FSI Peternakan angkatan 90 sampai angkatan 2018.(humas/adv)
Discussion about this post