UTUSANINDO.COM,(KAYUTANAM) – Pasca jebolnya Bendungan Irigasi Primer Tali Banda Baru Korong Pasa Surau Guguk beberapa hari yang lalu akibat luapan air hujan yang deras mengakibatkan area sawah di Nagari Kayu Tanam terancam kekeringan.
“Kita gelar di tempat ini (Bendungan Irigasi Primer Tali Banda Baru Korong Pasa Surau Guguk), Karena sebelumnya tempat ini pada beberapa hari yang lalu jebol dan airnya meluap, Sehingga mengakibatkan lebih kurang 600 Hektar area sawah di Nagari Kayu Tanam yang sebentar lagi akan memasuki masa bercocok tanam menjadi kekurangan air dan terancam kekeringan,” Ujar Dandim 0308/Pariaman, Letkol (Arh) Hermawansyah,S.I.P,Dalam keterangan tertulis kepada utusanindocom(utusanindo.com), Rabu (6/12/2017).
Menurutnya, Kegiatan goro ini diantaranya memasang tanggul yang membatasi sungai dengan jalur irigasi yg jebol dengan menumpuk material batu yg ada di lokasi.”Pengambilan material batu dan kayu dari seberang sungai yang ada di sekitar lokasi, dengan cara menggunakan alat bantu ban dalam mobil”, Ujar Hermawansyah.
Hadir dalam kegiatan Karya Bakti ini Pasi Ter Kodim, Wali Nagari, Wali Korong Senagari Kayu tanam, Babinkamtib Polsek Sicincin, Ka UPTD Kayu tanam, Kelompok Tani wilayah Kayu tanam.(rel/bons)
Discussion about this post