UtusanIndo.com, Padang,— Debat Paslon Pilkada Padang di segmen awal sudah panas. Ketika Paslon 02 mengatakan tidak akan Kotak-kotakan ASN.
“Birokrasi tidak terkotak-kotak, semua aparatur mendapat kesempatan yang sama dalam karir, selain itu penempatan ASN berdasarkan penilaian kinerja tidak karena kedekatan dan suka-suka nya pimpinan saja,”ujar Amasrul yang juga pernah menjadi Sekdako Padang di era Mahyeldi Walikota Padang.
Sedangkan. Paslon 01 Fadly Amran tegas bahwa kejayaan Padang adalah tanpa kutipan-kutipan dan tanpa setor setoran.
“Kami siap menjalankan amanah dengan tulus dan ikhlas, tidak adalah kutipan-kutipan yang tak berdasar hukum,”ujar Fadly Amran.
Sementara itu Hendri Septa berteriak dalam menyampaikan. Bahwa semua keberhasilan tiga tahun kepemimpinannya sebelum ini di Padang.
Hidayat juga menegaskan Padang metropolitan hanya bisa dicapai oleh Paslon 03 saja.
“Karena kamilah satu-satunya Paslon didukung oleh Presiden Prabowo Subianto,”ujar Hidayat. (***)
Discussion about this post