UtusanIndo.com, PADANG–Masih dalam semarak peringatan HUT RI ke-79, Minangkabau Archery Club (MAC) menggelar Kejuaraan Memanah Piala Gubernur di Kompleks GOR H. Agus Salim, Sabtu (24/08/2024). Gubernur Sumbar, Mahyeldi Datuak Marajo, turnamen tersebut sangat penting untuk mengukur sejauh mana kemampuan atlet memanah Sumbar saat ini.
“Dalam perlombaan ini nantinya kita akan menyaksikan kepiawaian, ketangguhan, dan semangat juang yang luar biasa dari para atlet, yang telah berlatih keras dan berkomitmen tinggi untuk mencapai tingkat kecakapan mereka saat ini,” kata Mahyeldi dalam sambutannya.
Mahyeldi menyebutkan, kejuaraan panahan perlu dilakukan secara berkelanjutan sebagai upaya melakukan pencarian terhadap bibit-bibit atlet panahan di Sumbar. Sebab, atlet berprestasi itu bukan lahir dari latihan semata, tetapi atlet hebat itu lahir dari setiap kejuaraan yang diikuti.
Melalui perlombaan panahan antar club ini, sambung Mahyeldi, diharapkan dapat melahirkan atlet-atlet panahan berprestasi nantinya akan mampu mengharumkan nama Sumbar di kancah Nasional, bahkan mengharumkan nama Indonesia di pentas Internasional.
“Mudah-mudahan kejuaraan ini dapat dilaksanakan dengan baik penuh sportivitas guna meningkatkan harkat dan martabat dunia olahraga di Sumbar melalui iven-iven panahan ke depannya,” pinta Mahyeldi.
Sementara itu, Ketua Minangkabau Archery Club (MAC), Tasliatul Fuadi mengatakan, kejuaraan memanah ini dilaksanakan dalam rangka untuk memeriahkan HUT RI ke-79, dan akan berlangsung selama dua hari pada 24 dan 25 Agustus 2024.
“Kejuaraan kali ini diselenggarakan oleh MAC, yang tergabung di bawah induk organisasi Persatuan Panahan Indonesia (PERPANI) Kota Padang dan Komisi Berkuda Memanah Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) Kota Padang,” kata Tasliatul.
Selain itu, Ketua Panitia Kejuaraan Memanah Piala Gubernur Sumbar, Darma Hendra, juga melaporkan bahwa kejuaraan ini memang ditujukan untuk meningkatkan pola pembinaan club memanah di Sumbar. “Ada pun kelompok lomba yang dipertimbangkan adalah umum dewasa 50 M Ikhwan, dewasa 30 M Akhwan, remaja 20 M Ikhwan, Anak-anak 15 M Akhwan,” kata Darma. (adpsb/cen)
Discussion about this post