JAMBI, UTUSANINDO.COM – PT. Jasa Raharja Cabang Jambi menyerahkan bantuan 70 pohon kepada Pemerintah Kota Jambi. Jasa Raharja Jambi menanam pohon bungur dan tabebuya di sepanjang Danau Sipin bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi.
Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Jambi Donny Koesprayitno mengatakan Ada 70 pohon yang kali ini diserahkan ke Pemkot Jambi jenisnya pertama tabebuya sebanyak 20 pohon dan bungur sebanyak 50 pohon.
“Ini merupakan bagian dari pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berorientasi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) dari Jasa Raharja Jambi,” katanya.
Simbolis penanaman pohon bungur sebanyak 10 pohon di sepanjang Danau Sipin dilakukan oleh Kepala Unit Keuangan, Akuntansi dan TJSL didampingi beberapa staf Jasa Raharja Cabang Jambi dan tim dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi.
Setelah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi diputuskan tahun ini Pemkot Jambi menanam pohon dari Jasa Raharja di sepanjang Danau Sipin yang memang dalam proses penghijau saat ini sejalan dengan pembangunan Danau Sipin sebagai lokasi Wisata.
Dengan bertambahnya jumlah pohon tentu akan menambah jumlah oksigen dalam rangka mengurangi polusi yang ada dan hal ini tentu sangat penting bagi keberlangsungan hidup, berikut juga ekosistem yang ada terutama di masa sekarang ini.
Hal tersebut juga untuk mewujudkan Danau Sipin tempat wisata dalam Kota Jambi yang asri dan ramah lingkungan demi kesejahteraan kenyaman masyarakat dalam berwisata.
Lanjut Donny, tujuan program TJSL (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan) Jasa Raharja sebagai BUMN yang bertugas memberikan perlindungan dasar terhadap korban kecelakaan lalu lintas, tidak hanya concern dalam menjalankan tugas pokok, namun Jasa Raharja juga turut berkontribusi terhadap permasalahan sosial dan lingkungan, sesuai dengan instuksi Kementerian BUMN.
Jasa Raharja Jambi terus berkomitmen untuk berkontribusi aktif terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat pada ekonomi, sosial, dan lingkungan. Melalui program TJSL yang diimplementasikan lebih terintegrasi, terarah, dan terukur, sehingga dampaknya bisa benar-benar dirasakan masyarakat sebagai penerima manfaatnya serta peningkatan kualitas lingkungan yang lebih baik. (*)
Discussion about this post