UTUSANINDO.COM, PADANG – Direktur utama RSUP M Djamil Padang DR dr Yusirwan Yusuf mengatakan, penambahan kasus baru Covid-19 varian omicron telah mencapai 16 pasien omicron di RSUP M Djamil Padang berusia lansia, karena varian Omicron lebih cepat menular dan tertularnya didominasi dari keluarga.
“Kasus kasus penularan omicron terbanyak dalam keluarga atau cluster keluarga. Kalau biasanya kasus covid- 19 terbanyak menular dari tempat-tempat umum perkantoran, kini terbanyak dari keluarga,” ujar Yusirwan Yusuf saat jumpa pers di lantai 4 Klinik RSUP M Djamil Padang, Senin, 7 Februari 2022.
Menurut Yusirwan, pihaknya mendorong setiap keluarga melakukan vaksin. Pihaknya membuka setiap hari untuk melakukan vaksin dibuka dari pagi sampai pukul 04.00 wib sore.
“Pasien omicron dapat diketahui positif, maka harus dilakukan tes PCR SGTF (S Gene Target Failure), yang uji labornya ke RS Unand, atau dibawa ke Jakarta. Bisa saja pasien masuk rumah sakit, karena kecelakaan kemudian dilakukan tes PCR SGTF hasil positif omicron, maka pasien tercatat sebagai pasien positif omicron, jadi tidak ada hubungannya pasien masuk rumah sakit karena apa, tetapi berdasarkan hasilnya,” ujar Yusirwan Yusuf.
Lanjut Yusirwan Yusuf, berdasarkan datanya usia pasien umicron lebih kurang 50-76 tahun alias manula dan belum melakukan vaksin.
“Kita sudah menyiapkan lebih kurang 40 tempat tidur dan ICU dan 349 rempat tidur untuk isolasi pasien umicron sekaligus tenaga kesehatannya,” ujar Yusirwan Yusuf sembari menambahkan para pengunjung untuk melakukan cek peduli lindungi aplikasi sudah tersedia.
Ketua Tim Satgas Covid-19 RSUP, Irfan Edison mengatakan, manula umumnya memiliki penyakit bawaan (komorbid) bisa divaksin, setelah melalui skrining medis.
“Kita akan lihat tingkat komorbidnya, apakah bisa dilakukan vaksin atau tidak. Jadi tidak serta-merta orang memiliki riwayat penyakit dalam, tidak bisa divaksin. Saya sangat anjurkan orang lanjut usia untuk proaktif datang ke puskesmas atau ke rumah sakit, untuk mendeteksi kemungkinannya bisa divaksin atau tidak,” ujar Irfan
Tampak acara dihadiri Dr dr Dovy Djanas, dr Rose Dinda Martini, dan Ketua Tim Satgas Covid-19 RSUP Irvan Edison dan pejabat teras RSUP M Djamil Padang lainnya.
Discussion about this post