Pasaman, utusanindo.com – Alat Pelindung Diri (APD) yang dipakai petugas medis dalam melakukan pelayanan pendataan masyarakat yang ternotifikasi dalam menangani penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Pasaman cukup memprihatinkan.
Terpantau di postingan akun Facebook resmi Dinas Kominfo Kabupaten Pasaman “Kominfo Pasaman” terlihat petugas medis menggunakan APD dengan masker, mantel plastik dan sepatu boot.
Foto petugas medis pakai mantel plastik itu diterima oleh Tim Surveilance Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasaman dari kiriman petugas medis Puskesmas di kecamatan Simpati dan Rao, tayang di Facebuk tanggal 26 Maret 2020.
Dilansir dari postingan Facebook Kominfo Pasaman tersebut, APD yang standar saat ini sulit ditemukan. Tim Gugus Tugas sudah berusaha dan terus berusaha mencari semaksimal mungkin APD agar dapat dipakai oleh petugas medis.
“Mereka itu pejuang kita, kalau mereka tidak bekerja, maka kita tidak akan bisa memperoleh data dan informasi masyarakat yang ternotifikasi, Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan lain sebagainya dalam pencegahan penyebaran virus corona di bumi Pasaman,” ujar Silviani Dewi Wahab, salah satu petugas surveilance Kabupaten.
Dewi mengucapkan terimakasih atas kreatifitas kawan-kawan pejuang (petugas medis), semoga bencana ini cepat berlalu dan kita bisa tersenyum lagi, bebas beraktifitas diluar ruangan, semoga mereka di kecamatan dapat menjaga kesehatan dalam menjalankan tugas mulia itu.
Pantauan utusanindo.com , APD petugas medis itu membuat banyak Nitizen terharu, dan berharap para petugas medis diberikan APD yang selayaknya agar keselamatannya terjaga dengan terhindar dari virus Corona.
(Gani)
Discussion about this post