UtusanIndo.com,(Padang) – Wakil gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, mengatakan, daya tampung beberapa lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan sudah melebihi kapasitasnya. Bahkan ada warga binaan pemasyarakatan menjadi tempat bisnis narkoba atau mengatur narkoba dari lapas, karena itu perlu dilakukan tindakan tegas.
“Kita meminta agar persoalan ini diatasi cepat dan perlu berkoordinasi dengan Forkopinda dan instansi terkait untuk peredaran narkoba tidak masuk kedalam LP dan memutus jaringan bandar-bandar narkoba tersebut,” ujar Nasrul Abit diacara serah terima jabatan Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Hak Azazi Manusia (Kemenkum HAM) Sumbar dari Drs. Yasmon, M.L.S kepada Ajub Suratman, Bc. IP, S.Pd, M.Si di Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkum HAM Sumbar, Jumat (21/12/2018)
Menurut, Mantan Bupati Pesisir Selatan dua periode ini, Generasi muda di Indonesia dihancurkan dengan narkoba, ada 600 macam jenis narkoba dibuat di luar negeri dipasarkan di Indonesia termasuk di Sumbar.
“Kita berharap dengan pimpinan yang baru ini bisa memberikan peningkatan kinerja kanwil Kemenkum HAM Sumbar untuk meningkatkan kerjasama dan sinergitas dalam pembangunan bidang Hukum dan HAM di Provinsi Sumbar, Karena Pemprov Sumbar juga perpanjangan tangan dari Pemerintah pusat,” kata Nasrul Abit.(hood)
Discussion about this post