UtusanIndo.com,(Padang) – Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, Mengatakan, Untuk menindak tindak tegas dan beri efek jera kepada pelaku pemerkosan turis seorang perempuan warga Denmark mengaku menjadi korban pemerkosaan di daerah Siberut, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Selasa selalu.
“Kita melihat ini sesuatu kejadian yang memalukan dan merusak tatanan promosi Pariwisata Sumatera Barat terutama di Kepulauan Mentawai yang telah mendunia ini”, Ujar Wagub Sumbar, di Padang , Kamis (26/4/2018).
Menurut, Wagub Sumbar, Kepada pihak keamanan dilokasi agar menindak tegas pelaku sesuai aturan berlaku, Karena perbuatan itu amat memalukan masyarakat Mentawai Sumbar.
“Saya mengingatkan agar setiap wisatawan wanita agar didampingi oleh teman dan keluarga, Jangan lagi berpergian sendirian, Karena kita tahu pengaruh globalisasi informasi saat ini jika tidak dibarengi oleh nilai-nilai agama dan budaya yang kuat akan seseorang akan mudah terpengaruh pada prilaku yang tidak baik”, Kata Nasrul Abit.
Dijelaskannya, Kepada seluruh masyarakat Sumatera Barat untuk menjadi tuan rumah dalam memajukan pembangunan kepariwisataan di daerah ini.
“Pengembangan wisata jika kita kelola dengan baik akan dapat meningkatkan perekonomian serta kesejahteraan masyarakat, karena itu mari kita jaga keamanan, kenyaman dan ketertiban diwilayah masing-masig untuk kemajuan daerah, “ himbau Nasrul Abit.
Untuk Diketahui, Kejadian tersebut berawal saat korban berinisial SL (24) berjalan kaki di pinggir pantai dan hendak pergi ke Mentawai Surf Camp di Pulau Nyang-nyang, Desa Pasakiat Taileleu, Kecamatan Siberut Barat Daya.
“Menurut keterangan korban, kejadian itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB saat korban sedang berjalan di pinggir pantai,” ujar Kasat Reskrim Polres Mentawai, Iptu Herit Syah, kepada wartawan di Padang. (bsa/zardi/dian)
Discussion about this post