UtusanIndo.com,(Padang) – Tottenham Hotspur akan menjamu Juventus pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Wembley, London, Rabu (7/3). Dengan skor imbang 2-2 di leg pertama, laga Tottenham vs Juventus diprediksi akan sengit.
Juventus dalam ancaman setelah ditahan imbang Tottenham pada leg pertama. Tottenham lebih diunggulkan pada leg kedua, tapi Juventus punya pengalaman lebih banyak di Liga Champions.
Berikut ini prediksi hasil pertandingan Tottenham vs Juventus
Juventus Menang 1-0
Juventus sepertinya sulit mengharapkan bisa lolos dengan hasil imbang karena hanya seri 3-3 atau lebih yang bisa langsung membuat mereka lolos ke babak selanjutnya. Menarik untuk melihat pendekatan Tottenham Hotspur di laga ini, apakah mereka memilih bertahan di awal laga atau bermain terbuka memburu kemenangan.
Tottenham tentu tak boleh mengulangi kesalahan di menit-menit awal seperti halnya yang terjadi di Turin. Bila mereka kembali kebobolan dalam waktu cepat, sulit bagi Tottenham untuk berharap Juventus kembali teledor dan bertindak ceroboh sehingga Harry Kane dan kawan-kawan bisa bangkit.
Juventus telah menunjukkan mental juara mereka di beberapa laga terakhir saat mereka tertekan oleh lawan, minim peluang mencetak gol, namun akhirnya bisa menang 1-0 di akhir pertandingan. Skor 1-0 untuk Juventus di laga ini mungkin terwujud. Paulo Dybala dan kawan-kawan pun akan lolos ke perempat final.
Gol Tandang Untungkan Tottenham
Pertandingan Tottenham Hotspur melawan Juventus nanti akan berbeda dengan leg pertama. Permainan akan berjalan lebih ketat, karena Juventus bakal lebih bermain disiplin terutama di lini belakang dibanding laga di Turin.
Christian Eriksen, Dele Alli, dan Harry Kane bisa menjadi kunci permainan Tottenham. Sementara, Son Heung-min menjadi pembeda bagi Tottenham saat ketiganya mengalami kebuntuan. Dengan keuntungan dua gol tandang dan bermain di kandang sendiri, Tottenham bisa menang atas Juventus dengan skor 2-0.
Sama Kuat 1-1
Tottenham Hotspur yang sedang naik daun ingin merintis jalan menjadi tim papan atas Eropa, harus menghadapi kekuatan lama asal Italia. Untuk melaju ke perempat final The Lilywhites hanya butuh hasil seri tanpa gol atau 1-1. Namun, rasanya Spurs akan memaksakan kemenangan yang berarti menumpukan harapan lebih pada kemampuan menyerang Harry Kane dan kawan-kawan.
Juventus datang ke Inggris dengan modal kemenangan 1-0 atas Lazio di Serie A. Motivasi tinggi akan memengaruhi Bianconeri yang sama fasihnya saat bermain dengan penguasaan bola atau memilih bertahan dan melakukan serangan balik terencana. Hasil akhir 1-1 akan membuat Spurs melangkah ke babak perempat final.
Mental Juventus Berbicara
Skor 2-2 di leg pertama tidak menguntungkan Juventus. Gianluigi Buffon dan kawan-kawan kembali diuji di Liga Champions karena Tottenham lebih diunggulkan dari segi skor dan tuan rumah. Tapi, Juventus tetaplah Juventus.
Dihuni para pemain berpengalaman dari lini belakang hingga depan di Liga Champions, Juventus bisa meraih kemenangan di markas Tottenham. Tidak akan mudah menghadapi lini depan Tottenham yang dihuni Harry Kane dan Son Heung-min. Tapi, dengan mental yang dimiliki Si Nyonya Tua, Juventus bisa meraih kemenangan 2-0 atas Tottenham.
Juventus Lebih Berpengalaman
Juventus dalam keadaan tak terlalu diuntungkan melakoni leg kedua babak 16 besar Liga Champions di markas Totenham Hotspur seelah Si Nyonya Tua ditahan imbang 2-2 pada leg pertama. Dengan begitu Tottenham bisa lolos dengan hasil imbang 1-1 sekalipun.
Meski bermain tandang, Juventus tampaknya masih mampu mengatasi tekanan Tottenham karena lebih berpengalaman tampil di fase gugur Liga Champions. Juventus merupakan finalis Liga Champions 2015 dan 2017. Tim arahan Max Allegri diprediksi menang 1-0.
Saatnya Tottenham Unjuk Gigi
Berbekal hasil imbang 2-2 di Turin, Tottenham Hotspur pantas diunggulkan saat menjamu Juventus di London. Hanya saja Harry Kane dan kawan-kawan harus mewaspadai mental kuat Juve yang punya sejarah bagus di ajang Liga Champions.
Bianconeri tak bisa dipandang sebelah mata. Terlebih Gonzalo Higuain sudah bisa kembali berduet dengan Paulo Dybala. Keduanya merupakan pasangan mematikan di Serie A.
Hanya saja Spurs yang belakangan selalu menghuni papan atas Liga Inggris, bertekad untuk menancapkan taring kompetisi Benua Biru. Mereka tak mau mengulangi kenangan pahit musim lalu yang harus angkat koper sejak fase grup. Motivasi besar ini bisa jadi modal Spurs unjuk gigi atas Juventus. The Lilywhites bisa menang dengan selisih satu gol atas Juve dini hari nanti.**
Discussion about this post