UTUSANINDO.COM,(MENTAWAI) – Dalam rangka memperingati Hari Pres Nasional (HPN), dinas kesehatan melaksanakan bakti sosial yaitu melakukan pengobatan gratis bagi masyarakat. Yang kali ini dilaksanakan di kepulauan Mentawai (07/02/2018).
Yang ikut serta menghadiri kegiatan ini yaitu Menko maritim luhut dan wakil Gubernur, Sumatera Barat Nasrul Abit, dan Arta Graha Peduli.
Dalam sambutannya menko maritim luhut Menyampaikan bakti sosial sangat bagus, Arta Graha juga ikut bersemangat dalam memeriahkan kegiatan ini, kegiatan ini bekerja sama dengan PWI dan lanjut antusiasnya masyarakat dalam kegiatan ini dilihat dari banyaknya peminat masyarakat untuk berobat. Kenyataan yang ada 1000 kurang lebih yang telah mendaftar untuk berobat.
Lanjut menteri menyampaikan selain bidang kesehatan melihat juga potensi mentawai. Kawasan ekonomi khusus yang diinginkan presiden maka akan secepatnya di wujudkan yaitu pada pulau Siberut. Tapi untk kali ini pada pulau sipora ini ada rencana tahap pembangunan, pepanjangan lahan penerbangan yang awalnya 800 meter maka akan ditambah kembali sampai 1600 meter. Lagian banyaknya peminat wisatawan macanegara kementawai yg setiap tahunnya meningkap 900 ribu orang, sampai 300 ribu wisata mancanegara setiap tahunnya meningkat.
Lanjut menteri menyampaikan dengan banyak peminat wisatawan datang maka direncanakan membuat ekofrenli, maka linstrinya memakai hidro power karna disini telah juga banyak menggunakan hidro power, solar panel dan energi gas agar potensi wisata tambah banyak peminatnya.
Lanjut menteri menyampaikan masalah ini juga akan dibicarakan minggu depan di jakarta sama bupati mentawai agar mentawai lebih bagus dan maju lagi perkembangan wisatanya.
Harapan menteri dalam negeri dalam rangka HPN ini dengan perkembangan teknologi yang begitu maju maka indonesia harus bisa pula menguasai teknologi secara efesien jangan lagi perbedaan yang dicari, tapi bagaimana kita itu bisa bersatu dan maju saling membantu. Dengan melakukan suatu kegiatan bakti sosial seperti ini telah mewujudkan kesatuan di Indonesia ini.(relis)
Discussion about this post