UTUSANINDO.COM,(SOLSEL) -Secanggih apapun alat dan teknologi pertanian dizaman kini,masih saja ditemukan alat bajak sawah yang menggunakan tenaga kerbau dan sapi,dan hasil bajak kerbau ini lebih bagus dibandingkan dengan bajak pakai mesin.
Seorang petani sawah Madan 67,warga Jorong Sungai Aro,Nagari Pakan Rabaa,Kecamatan Koto Parik Gadang Di Ateh,Kabupaten Solok Selatan.
Pagi menjelang siang.Minggu (10/9) disebuah sawah terlihat seorang petani dengan kendaraan kunonya sedang bersitungkin menarik narik tali kerbau yang terpasang dibajaknya.
Sementara sang kerbau yang lagi hamil tiga bulan itupun dengan santai dan pelan pelan berjalan sambil memakan bekas jerami sawah,sebagai makanan favoritnya.
“Usss.uss…ha..haaa…krek..krek..krek..suara yang keluar dari mulut pak tani itu,rupanya sang kerbau ini mengerti pula dengan bahasa itu sambil berputar.”.
Saat dihampiri Medis,sang petani tangguh itu memarkirkan kendaraan tradisionalnya,panjang lebar kami bercerita.
“Kok ngak pakai bajak yang dari mesin itu pak kan lebih cepat dan praktis.”Tanya
“Mendingan pakai yang lama saja,kita punya sarana semua,kerbau kita punya,alat bajak punya,irit biaya lagi,sayang kalau tidak dimanfaatkan.”Ucapnya.
Dan lagi menurut bapak empat orang anak ini,dirinya tidak pernah memakai mesin dan hasilnya lebih bagus dengan bajak kerbau ini.
Kalau yang sudah sudah,memang dengan mesin itu cepat dan mudah,namun hasilnya sangat kurang,yang mana jika dengan mesin humus tanah itu bisa mati,sebab mesin itu main paksa,berbeda dengan kerbau,tanah sawah kita bisa terawat.
Para petani disekitar sini,termasuk adik saya,Dia selalu memakai alat bajak.dengan mesin,saya bajak kerbau ini saja.
Yang menariknya dari perbincangan kami dengan pak Madan itu,kerbau yang Dia pakai saat membajak sawah itu sedang mengandung tiga bulan,hasil perkawinan kerbau dengan seekor sapi membuat kami tertawa.
Menurut Dia,itukan boleh,buktinya saat ini kerbau saya mengandung,” katanya sambil berkelakar.
Terik mata hari sudah mulai hangat terasa dibadan,Media pamit”Ambo taruian karajo ko steklai lu yo.kelakarnya lagi.AVN
Discussion about this post