UTUSANINDO.COM,(MORO) – Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara Reformasi dan Birokrasi (Menpan RB), Asman Abnur menjanjikan Pusat Tahfiz Al-qur’an di Desa Niur Permai Kecamatan Moro bakal menjadi pusat penghafal quran bertaraf internasional.
“Nanti kita ciptakan mimpi besar di sini. Boleh letaknya di Karimun tapi nanti yang datang dari berbagai negara. Kalau perlu orang timur tengah belajarnya ke sini,” ujarnya saat meresmikan Pusat Tahfiz Al-qur’an Kepri di Desa Niur Permai Kecamatan Moro, Kamis (11/5).
Asman menambahkan, dia akan mengirim arsitektur untuk membuat mimpi tersebut. Tak itu saja, guna mewujudkan mimpi tersebut dia berjanji menambah luas lahan pembangunan sebanyak tiga hektare. Sehingga total lahan yang dipergunakan mencapai lima hektare.
“Harus ada asrama mahasiswa di sini, sehingga yang belajar tak perlu susah cari rumah,” ujarnya.
Menurut dia, cita-cita tersebut akan disinkronkan dengan program di sektor pariwisata. Tujuannya agar Desa Niur Permai selain menjadi pusat penghafal juga menjadi destinasi wisata religi.
“Baru pengetahuan warga di desa ini ditingkatkan perlahan-lahan. Kalau pemerintah bahu membahu bersama rakyat maka cepat terwujud,” ujarnya.
Sementara Gubernur Kepri Nurdin Basirun mengatakan, peresmian pusat tahfiz di Desa Niur Permai diharapkan dapat memberikan kemajuan istimewa terhadap pengembangan Al-qur’an.
“Anak-anak Karimun termasuk Kepri umumnya banyak berpestasi dibidang Al-quran. Rata-rata di Karimun semuanya anak-anak pulau. Karena itu pemerintah menyambut baik pembangunan potensi dari segi keagamaan ini, khususnya bidang Al-quran,” ujarnya.
Secara perlahan lanjut Nurdin, nanti akan dilengkapi berbagai macam infrastruktur, mulai paving blok, jalan, dan banyak sektor lain yang masih perlu dilengkapi.
Selain peresmian, juga dilakukan penandatanganan kerja sama antara Qur’an Centre Batam dengan rumah tahfiz Johor-Malaysia. Lalu penyerahan piagam penghargaan kepada 14 orang yang berjasa dibidang keagamaan, di antaranya Camat Kundur, Saipol dan Camat Moro, M Fidias.(sind)
Discussion about this post