UTUSANINDO.COM, (JAKARTA) – Herpes, atau kadang disebut dengan penyakit cacar merupakan penyakit radang kulit yang ditandai dengan pembentukan gelembung-gelembung berisi air secara berkelompok. “Umumnya ciri-ciri orang yang terkena herpes didahului oleh gejala prodormal seperti demam ringan, nyeri kepala, nyeri sendi, lalu nyeri dan sensitif di lokasi yang akan timbul herpes. Setelah itu barulah diikuti dengan timbul lepuh berkelompok, yang dirasakan kurang nyaman, sakit, perih atau panas,” jelas Edwin Tanihaha, spesialis kulit dan kelamin dari Siloam Hospitals TB Simatupang.
Herpes terbagi menjadi dua jenis, yaitu herpes zoster atau yang biasa dikenal dengan cacar ular, dan herpes simpleks. Herpes simpleks terbagi lagi menjadi dua macam yaitu herpes labialis dan herpes genitalis. Penyakit ini biasanya disebabkan karena adanya infeksi virus pada kulit baik yang diperoleh secara eksogen maupun endogen.
Pada kasus herpes zoster, bagian tubuh yang dapat terkena herpes sangat bervariasi dan unilateral (satu sisi tubuh saja) seperti pada wajah, lengan, dada, punggung, bokong, atau kaki. Pada herpes labialis biasanya gelembung timbul di sekitar area bibir, sedangkan pada kasus herpes genitalis, bagian tubuh yang dapat terkena herpes hanya pada area kelamin.
Penularan penyakit herpes sangatlah cepat. Pada herpes zoster penularan bisa terjadi lewat udara maupun sentuhan langsung dengan orang yang terkena herpes, sedangkan penularan herpes simpleks biasanya dapat terjadi lewat sentuhan atau hubungan seksual.
Untuk itu, Jika Anda mengalami gejala herpes, segera periksakan kondisi Anda ke rumah sakit terdekat. Jangan sampai Anda menunda pengobatan penyakit ini. Penanggulangan herpes biasa dilakukan dengan penggunaan obat antivirus untuk menekan pertumbuhan dan penyebaran virus herpes.
HEALTH
Discussion about this post