MAKLUMATNEWS.NET(JAKARTA)- Menteri Keuangan Sri Mulyani saat ini kembali berencana untuk menambah utang negara. Penyebabnya adalah karena mekanisme anggaran dalam RAPBN 2016 yang masih menggunakan sistem defisit.
Namun, peran Sri Mulyani sangat dinantikan dalam pengelolaan utang ini. Sebab, kunci dari pintu terhadap utang negara berada dalam tangan Sri Mulyani.
Hanya saja, apabila melihat kedekatan Sri Mulyani dengan petinggi sumber pendanaan di dunia, tampaknya jalan untuk mendapatkan utang bukanlah hal yang sulit bagi Sri Mulyani. Hal inilah yang dikhawatirkan justru akan dimanfaatkan oleh pemerintah untuk menambah utang Indonesia.
“Tapi kalau kita lihat di World Bank, maka ini akan menjadi jalan juga bagi Indonesia untuk menambah utang,” kata Sekjen Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Yenny Sucipto di Kantor Fitra, Jakarta, Kamis (18/8/2016).
yuliadi chandra/okezone
Discussion about this post